Wednesday, 17 September 2014

Wednesday, September 17, 2014
Jakarta, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melantik Ketua Kwartir Nasional Gerakan Nasional, Adhyaksa Dault beserta 107 orang pengurus Kwarnas Gerakan Pramuka masa bakti 2013-2018 di Halaman Istana Negara, Senin (2/6/2014). Presiden berpesan agar gerakan Pramuka bisa memajukan sumber daya manusia yang dimiliki bangsa Indonesia.
“Saya percayakan penuh kepada kepengurusan dan kepemimpinan baru. Ubahlah sejarah. Sejarah menunjukkan, bahwa bangsa-bangsa yang maju itu karena SDM-nya, juga unggl dan maju. Human capital,” ujar Presiden SBY, dalam upacara pelantikan itu. 
Presiden selaku Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka meminta agar nantinya Indonesia bisa kembali berjaya dengan manusia-manusia yang unggul. Menurut Presiden, gerakan Pramuka adalah salah satu cara untuk melatih jiwa kepemimpinan dan jiwa berorganisasi. Sehingga, Presiden berpesan semakin dini gerakan Pramuka dikenalkan, maka akan semakin baik.
“Ini semua agar mereka tahu bahwa tidak ada jalan yang lunak. Mereka harus alami sendiri, tantangan demi tantangan, rintangan demi rintangan. Permasalahan demi permasalahan, agar mentalnya tangguh, ulet, dan tidak menyerah. Di situlah keunggulan sebuah bangsa,” ujarnya.
Adapun, pengukuhan Adhyaksa Dault sebagai Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka didasarkan pada hasil Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka di Kupang, 5 Desember 2013 lalu. Setelah terpilih ketua baru, dibentuk tim formatur yang menyiapkan kepengurusan Kwarnas Gerakan Pramuka untuk masa bakti 2013-2018 yang akhirnya menjaring 107 pengurus yang berasal dari seluruh wilayah Indonesia.
Setelah terpilih, Adhyaksa menyatakan ingin membawa Pramuka sebagai sarana perubahan. Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga pada masa Kabinet Indonesia Bersatu I itu, menargetkan generasi muda sebagai subjek kunci gerakan pramuka yang inovatif dan relevan denan perkembangan zaman.
Adhyaksa berambisi membangun Scouting Academy sebagai sebuah sekolah pelatihan gerakan Pramuka kelas dunia.
“Kegiatan pramuka harus disesuaikan dengan kebutuhan anak muda dan teknologi informasi,” ujarnya.

0 comments:

Post a Comment