Tuesday 30 September 2014

Tuesday, September 30, 2014
Sebanyak empat puluh lima anggota pramuka dari 12 negara mengikuti Asia Pasific Workshop on Communications and Marketing (APR) pada Sabtu-Selasa, 27-30 Sept 2014, di Hotel Royal, Bogor, Jawa Barat. Dalam kegiatan tersebut, peserta akan dilatih mengenai bagaimana mengkomunikasikan Pramuka melalui media massa maupun media sosial.

 “Kalau dulu hanya media massa, tapi sekarang ada media sosial yang berkembang sangat pesat, dampaknya sangat luas dan penggunanya sangat banyak. Social media tidak kalah dasyat dengan media massa. Sehingga APR Workshop ini menjadi program capacity building dan ajangsharing bagaimana memaksimalkan peran media massa dan media sosial dalam re-branding Pramuka,” kata Ketua Kwarnas Pramuka, Adhyaksa Dault dalam pembukaan acara tersebut pagi tadi (Sabtu 27/9) jam 09.00 di Hotel Royal Bogor.
 Peserta dari 12 negara itu adalah dari Indonesia, Australia, Brunei, Hongkong, Malaysia, India, Singapura, Thailand, Filipina, Jepang, Srilanka, Bangladesh, Cambodia, China. Kegiatan juga diikuti beberapa Andalan Nasional Kwarnas Gerakan Pramuka dan perwakilan Kwartir Daerah (Kwarda).
 Sebelum pelaksanaan kegiatan, Walikota Bogor sekalikus Mabicab Bima Arya menyatakan dukungannya pada kegiatan tersebut. Namun ia berhalangan hadir karena sedang melaksanakan ibadah haji. Hadir dalam pembukaan acara tersebut Kak Lusia Adinda Lembu (Waka Kwarnas Bid Kominfo), Kak Marbawi (Waka Renbangma), Kak Rafli Effendi (Waka Bid BUMGP) dan Kak Ade Sarip (Ketua Kwarcab kota Bogor).
 Lusia Adinda Lembu (Waka Kwarnas Bid Kominfo) menjelaskan bahwa anggota Pramuka hari ini sudah sangat melek media. Mereka dibesarkan dalam situasi dimana internet sudah sedemikian kuat pengaruhnya
 Menurut Ketua Panitia APR Workshop, Luqman Hakim Arifin, selain Workshop, Kwarnas juga akan mengadakan Malam Internasional di Balaikota Bogor, pada malam Senin (29/9) pukul 19.00 WIB. Untuk menjalin keakraban dan kerjasama dalam keberagaman, peserta akan mengenakan pakaian tradisional dari negara dan daerahnya masing-masing.
 Brata Triyana (Steering Comittee) kegiatan menjelaskan bahwa dalam kegiatan ini materi disampaikan di dalam dan luar ruangan. Peserta juga akan diajak ke Istana Bogor, Kebun Raya Bogor, Taman Safari serta tempat-tempat wisata dan bersejarah di kota Bogor.
 Sementara itu Ade Sarip sebagai Ketua Kwarcab Pramuka kota Bogor mengaku senanng dengan dijadikannya Bogor sebagai tuan rumah. “sejak awal koordinasi kami begitu semangat, karena ini bagian dari upaya kami mempromosikan Kota Bogor”. *Hws

0 comments:

Post a Comment